Jakarta, 19 Mei 2025 — Stasiun Yogyakarta International Airport (YIA) hadir sebagai pusat inovasi transportasi kereta api bandara yang mengedepankan kenyamanan penumpang. Terletak di Glagah, Temon, Kulon Progo pada ketinggian +22 meter, stasiun ini merupakan yang paling selatan di Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan jarak 12,1 km dari Stasiun Wates.
Salah satu keunggulan stasiun ini adalah peron yang terintegrasi langsung dengan gedung bandara, memudahkan perpindahan penumpang dari kereta ke pesawat.
Fasilitas modern seperti Water Station, kebersihan area stasiun yang terjaga, serta toilet yang selalu bersih membuat Stasiun YIA menjadi pilihan nyaman bagi masyarakat yang hendak ke pusat Kota Yogyakarta.
Manager Komunikasi Perusahaan PT Railink, Ayep Hanapi, menegaskan peran penting stasiun ini dalam mendukung mobilitas masyarakat. “Kami melayani total 50 perjalanan Kereta Api Bandara setiap harinya, terdiri dari 26 perjalanan KA YIA Ekspres dan 24 perjalanan KA YIA Reguler. Hal ini kami hadirkan demi memenuhi kebutuhan perjalanan masyarakat yang cepat, aman, dan nyaman,” jelas Ayep.
Kereta api bandara memberikan waktu perjalanan yang singkat dan bebas dari kemacetan. Perjalanan menggunakan KA YIA Ekspres hanya membutuhkan waktu 35 menit dari Stasiun Yogyakarta ke Bandara YIA, sementara KA YIA Reguler sekitar 39 menit.
Dengan harga tiket mulai Rp20.000, layanan ini menjadi pilihan yang ekonomis dan praktis.
Ayep menambahkan, “Kami berkomitmen menjadikan Stasiun Yogyakarta Internasional sebagai wajah pelayanan modern yang ramah pengguna. Kebersihan, kenyamanan, dan ketepatan waktu menjadi prioritas kami dalam melayani masyarakat.”
PT Railink berharap fasilitas dan layanan yang terus ditingkatkan dapat menarik minat masyarakat untuk lebih memilih kereta api bandara sebagai moda transportasi yang efisien dan ramah lingkungan. (Redaksi)
Leave a Reply