Jakarta, 21 Mei 2025 – Bank Syariah Indonesia (BSI) mengumumkan pembagian dividen tunai senilai Rp1,05 triliun yang akan dibayarkan pada 19 Juni 2025. Dividen ini merupakan hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2024, yang menetapkan pembagian dividen sebesar 15% dari total laba bersih perseroan. “Kami telah menyampaikan keputusan ini secara resmi kepada publik dan pemegang saham melalui laporan keterbukaan informasi perusahaan,” kata Wisnu Sunandar, Corporate Secretary BSI.
Dengan laba bersih tahun 2024 mencapai Rp7,01 triliun dan total aset sebesar Rp409 triliun, BSI menunjukkan kinerja yang sangat baik dan konsisten. Dividen per lembar saham tahun ini mencapai Rp22,78, naik signifikan dari tahun sebelumnya. Kenaikan dividen ini menjadi bukti bahwa BSI mampu menjaga pertumbuhan laba dan memberikan manfaat langsung kepada para pemegang saham.
Pembayaran dividen akan dilakukan kepada pemegang saham yang tercatat dalam daftar pemegang saham (DPS) pada 28 Mei 2025. Bagi pemegang saham yang sahamnya berada dalam penitipan kolektif di KSEI, pembayaran akan dilakukan melalui rekening dana nasabah di perusahaan efek atau bank kustodian terkait. BSI memastikan seluruh proses berjalan lancar dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Wisnu menegaskan, “Kami berharap pembagian dividen ini dapat memberikan nilai tambah dan meningkatkan kepercayaan pemegang saham terhadap BSI.” Selain itu, BSI juga tetap fokus pada penguatan cadangan wajib dan laba ditahan untuk mendukung pertumbuhan bisnis di masa mendatang.
(Redaksi)
Leave a Reply